Seulas Senyum
Thursday, February 02, 2006
Bantu aku
Menyusun huruf menjadi puisi Hingga aku mampu Balikkan kata bak pujangga Atau penyair yang tengah jatuh cinta Hanya dengan seulas senyum di bibir dingin itu Berdirikanku Meski tak sangat, aku masih lelah Untuk tak biarkannya kembali bernanah Semoga segera nanti hilang Saat rembulan tak lagi memerah Bersamaan ketika kulihat seulas senyum di bibir dingin itu Tolonglah kau bantu aku Menghitung angka dan bilangan Mengukur seberapa dalam rindu yang kumilki Dan seberapa banyak cinta yang kuberi, Untuk kemudian kupersembahkan Untuk kau... Asal adamu dengan seulas senyum di bibir dingin itu *berharap kau tetap tersenyum untukku* diambil dari : puisi Mbak Lucy buat kamu,, aq cuma mo yg terbaik bwt qt ^_^ |
|||||